Nefrektomi Subtotal 5/6

Hewan coba dengan model nefrektomi subtotal 5/6 merupakan model pembedahan yang sangat popular digunakan oleh para peneliti untuk mempelajari proses kompensasi adaptasi dan perubahan yang terjadi selama perburukan kondisi gagal ginjal kronis yang dikenal sebagai fibrosis renal. Kondisi perburukan tersebut dapat terinduksi dengan cara mengurangi minimal 85% (setara dengan 5/6 bagian) dari jumlah total nefron sehat (Nogueira et al., 2017). Model nefrektomi subtotal 5/6 diperoleh dengan melakukan nefrektomi unilateral dan diikuti dengan nefrektomi sebanyak 2/3 bagian ginjal pada sisi yang lainnya, sehingga diperoleh pengurangan ginjal total sebesar 5/6 bagian. Nefron sehat yang tersisa akan mengalami peningkatan laju filtrasi secara berkepanjangan, yang berakibat pada kegagalan fungsi ekskresi oleh karena fibrosis dan hilangnya struktur nefron sehat (López-Novoa et al., 2010) . Selanjutnya hewan coba akan mengalami sindroma hipertensi glomerulus dan sistemik (Griffin et al., 2000) , proteinuria (Hostetter et al., 2001) , dan ekspansi matriks (Fogo, 2001) , serta akan mengalami glomerulosklerosis dan fibrosis interstisial pada nefron yang sebelumnya masih sehat (Chow et al., 2003) . Model nefrektomi subtotal 5/6 diketahui memiliki keberhasilan yang cukup baik apabila menggunakan tikus jantan galur Sprague-dawley (Fleck et al., 2006) . Tikus yang digunakan pada umumnya memiliki berat badan 150-300 gram; yang setara dengan usia kelahiran 42-63 hari dan termasuk dalam usia dewasa muda (Sengupta, 2013) . Namun, model ini tetap memiliki beberapa kekurangan seperti tehnik operasi yang cukup rumit dan tingginya angka kematian hewan coba oleh karena mengalami kehilangan jaringan dalam jumlah banyak secara mendadak (Fleck et al., 2006)

Referensi:

Nogueira, A., Pires, M.J. and Oliveira, P.A., 2017. Pathophysiological Mechanisms of Renal
Fibrosis: A Review of Animal Models and Therapeutic Strategies. In Vivo (Athens, Greece), 31(1), pp.1–22.

López-Novoa, J.M., Martínez-Salgado, C., Rodríguez-Peña, A.B. and López-Hernández, F.J., 2010. Common pathophysiological mechanisms of chronic kidney disease: therapeutic perspectives. Pharmacology & Therapeutics, 128(1), pp.61–81.

Griffin, K.A., Picken, M.M., Churchill, M., Churchill, P. and Bidani, A.K., 2000. Functional and structural correlates of glomerulosclerosis after renal mass reduction in the rat. Journal of the American Society of Nephrology: JASN, 11(3), pp.497–506.

Fogo, A.B., 2001. Progression and potential regression of glomerulosclerosis. Kidney
International, 59(2), pp.804–819.

Chow, K.-M., Liu, Z.-C. and Chang, T.M.-S., 2003. Animal Remnant Kidney Model of Chronic Renal Failure Revisited. Hong Kong Journal of Nephrology, 5(2), pp.57–64.

Fleck, C., Appenroth, D., Jonas, P., Koch, M., Kundt, G., Nizze, H. and Stein, G., 2006. Suitability of 5/6 nephrectomy (5/6NX) for the induction of interstitial renal fibrosis in rats--influence of sex, strain, and surgical procedure. Experimental and Toxicologic Pathology: Official Journal of the Gesellschaft Fur Toxikologische Pathologie, 57(3), pp.195–205.

Sengupta, P., 2013. The Laboratory Rat: Relating Its Age With Human’s. International Journal of Preventive Medicine, 4(6), pp.624–630.